Pilpres 2014 semakin dekat, kedua kandidat Capres Prabowo dan Jokowi semakin memanas. akhir-akhir ini Gue menemukan banyak Black Campaign (kampanye hitam) di beeberapa media. bahkan sempat melihat postingan teman di FB-nya ada sebuah tempat pembayaran tagihan listrik menyertakan gambar Jokowi - JK pada slip setoran. seolah-olah mereka menghalalkan segala cara untuk mendulang suara lebih banyak lagi.
Ngomongin soal capres dalam konteks " Politik " memang bawaannya emosi. yah gimana engga, yang satu membela capres idolanya yang satu juga membela capres idolanya. saling ngotot kalo capres idolanya paling bener, saling menjatuhkan kalo capres rivalnya banyak kelemahan nya. sangat disayangkan bro kalo kita terus-terusan seperti ini. Prabowo & Jokowi adalah warga negara Indonesia sama-sama mempunyai kekurangan. toh mereka juga manusia biasa seperti kita. makan nya juga nasi :D
Well, bagi Gue politik itu dunia abu-abu (penuh ketidakpastian) dimana yang awal mulanya berteman sekarang menjadi kompetitor, dimana yang awalnya mengkritik dan menghujat tapi sekarang menjadi teman. kalo kayak gini Gue setuju banget sama apa yang dikatakan Soe Hok Gie dan Herman Lantang : " Politik itu TAI KUCING ", isinya sebagian besar orang-orang munafik, koruptor, dll. Bro, kita sebagai warga negara Indonesia harusnya saling menjaga, menghormati, dan menghargai keputusan satu sama lain. jangan saling menghujat hanya gara-gara perbedaan pendapat. perlu kita ingat sejarah masa lampau dimana era bung karno memperjuangkan Indonesia menjadi merdeka & bebas penindasan dari negara asing. faktanya sekarang malah dijajah oleh orang-orang kita sendiri, kekayaan negara di tilep, ya walaupun masih ada keterkaitan pihak asing. ini salah satu cermin begitu lemahnya kekuatan pemerintah dalam hal hukum.
#Black Campaign, White Campaign, dan Fun Campaign
Black Campaign (kampanye hitam) seringkali kita jumpai mengingat pilpres tinggal beberapa minggu lagi. kedua kubu (prabowo dan jokowi) saling mengatur strategi agar mendapat suara sebanyak-banyaknya. selama ini kita hanya ikut-ikutan tanpa mengetahui sedetail-detailnya tentang kedua kandidat tersebut, atau juga mempunyai penilaian sendiri (idealisme) untuk meyakini salah satu capres yang jelek diantara yang paling jelek (kata koh Ahok :P). terus terang kalo menurut pribadi Gue kedua kandidat ini tidak menarik, dan mempunyai kekurangan yang mungkin Gue ga suka. tapi dari pada Golput mending kita pilih yang jelek dari yang paling jelek. Ga usah debat ngalor-ngidul buat membela capres idola, karena mereka juga punya keyakinan sendiri. daripada emosi bikin cepat Tua, mending kita tonton video kocak dibawah ini #FunCampaign (Jokowi dan Prabowo) :D
Fajar
Mohon tidak spam. komentar selalu saya moderasi.